Renungan 04-10-2022

Gregorius Andre Lewar

Lukas dalam tulisannya yang dibacakann hari ini menggambarkan dua karakter perempuan yang berbeda., Mereka itu adalah Maria dan Marta. Marta adalah gambaran tipe perempuan rumahan yang suka bekerja untuk memenuhi kebutuhan fisik dan rumah tangga, sedangkan Maria adalah gambaran tipe perempuan yang lebih suka mendengar suruhan terlebih dahulu sebelum bertindak.

Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan,  tidak dapat dipungkiri  bahwa kedua tipe ini juga ada dalam diri kita, masing-masing kedua tipe ini tidak salah jika ada pada diri kita. Bahkan dalam injil hari ini pun Tuhan tidak mempersalahkan siapa pun. Namun ada nilai tambahnya.

Marta menunjukan sikap tuan rumah yang baik, tetapi apa gunanya jika bekerja sambil bersungut-sungut,kuatir bahkan menyalakan orang lain. Jika tidak mendesak, pekerjaan itu bisa diganti dengan pekerjaan lain yang lebih mendesak.

Meskipun Marta tidak melakukan apapun untuk melayani Yesus, ia telah menunjukan sikap yang tepat dalam menghargai tamu, yakni mendengarkan apa yang dikatakan. Ia setia mendengarkan semua perkataan dengan hati yang tulus.

Dalam realitas kehidupan kita di Seminari, kita lebih cendrung bersikap seperti Marta yang melakukan sesuatu karena ada rasa cemas atau panik. Kita mengikuti semua kegiatan Rohani di Seminari dengan baik, namun tidak dengan sepenuh hati. Kita hadir dalam kegiatan karena takut jika ada absen.

Saudara-saudara yang terkasih, kita perlu mencintai maria yang selalu mengutamakan Tuhandari yang lain. Kita perlu menganggap Tuhan sebagai sumber kehidupan kita. Dalam injil hari ini pun Lukas ingin menegaskan  bahwa kita harus menfokuskan diri kita pada Tuhan . Waktu kita adalah molik Tuhan., Kita tidak perlu cemas dengan kekurangan waktu.

   Semoga.......